Tuesday, August 11, 2009

KeSeHaTaN RePrOdUkSi ReMaJa

Masa Akil Baligh (Pubertas)

Masa akil baligh (pubertas) adalah suatu proses pertumbuhan yang pasti dialami oleh laki-laki dan perempuan. Pada laki-laki ditandai dengan keluarnya air mani saat tidur atau sering disebut dengan mimpi basah, sedangkan pada perempuan ditandai dengan haid atau menstruasi pertama (menarche).
Pubertas adalah masa ketika seorang anak mengalami perubahan fisik, psikis dan pematangan fungsi seksual, pertumbuhan fisik terjadi sangat cepat dan tidak beraturan.

Ciri-ciri Fisik pada saat pubertas

 Bagi laki-laki : otot bertambah besar, tumbuh rambut di ketiak, kaki, kumis dan disekitar kemaluan, tumbuh jakun dan jerawat.
 Bagi perempuan : pinggul melebar, tumbuh rambut di ketiak dan di sekitar kemaluan, payudara berkembang, timbul jerawat dan timbul perhatian pada diri sendiri dan lawan jenis.

Organ Reproduksi

1. Organ Reproduksi wanita
 Bagian luar
☼ Tundun (monsveneris) : bagian yang menonjol meliputi simfisis yang terdiri dari jaringan lemak, area ini mulai ditumbuhi bulu pada masa pubertas.
☼ Labia mayora (bibir besar) : 2 lipatan dari kulit di antara ke 2 pahabagian atas, banyak mengandung urat saraf.
☼ Labia minor (bibir kecil) : berada di sebelah dalam labia mayora.
☼ Klitoris : jaringan ikat erektil, kira-kira sebesar kacang hijau dimana dapat mengeras dan tegang (erektil) yang mengandung urat saraf.
☼ Vestibulum : rongga yang berada di antara bibir kecil. Muka belakang dibatasi oleh klitoris dan perineum.
☼ Hymen (selaput dara) : lapisan tipis yang menutupi sebagian besar dari liang senggama.
☼ Perineum : terletak antara vulva dan anus.



 Bagian dalam
☼ Vagina : tabung yang dilapisi membrane dari jenis epitalium bergaris khusus dialiri banyak pembuluh darah dan serabut saraf.
☼ Uterus (rahim) : organ tebal, berotot berbentuk buah pir, terletak di dalam pelvis antara rectum di belakang dan kandung kemih di depan.
☼ Tuba faloppi : berjalan kearah lateral kiri dan kanan, sebagai tempat pembuahan.

Organ reproduksi laki-laki

 Penis (zakar) : ujungnya disebut glans penis. Dipenuhi serabut saraf yang peka dan mempunyai jaringan erektil.
 Testis (buah zakar) : jumlahnya sepasang, sebesar telur ayam, menggantung pada urat-urat spermatic di dalam skrotum dan merupakan tempat sperma.
 Saluran kencing (uretra)
 Kelenjar prostat
 Skrotum : kantong yang menggantung di dasar pelvis, tempat testis disimpan.

Menstruasi

Menstruasi (haid) adalah pelepasan dinding rahim yang disertai dengan pendarahan dan terjadi secara berulang setiap bulan kecuali saat hamil. Siklus menstruasi antara 21-40 hari dan hanya sekitar 10-15 % wanita memilki siklis 28 hari. Lama haid biasanya 3-5 hari, ada yang 1-2 hari diikuti dengan darah yang sedikit dan ada yang sampai 7-8 hari. Menstruasi ada 2 fase yaitu:
Fase poliferatif : masa setelah menstruasi dimana terjadi masa perbaikan dan pertumbuhan yang berlangsung 9 hari ketika selaput terlepas untuk diperbaharui, yang dikendalikan oleh estrogen terjadi pada hari ke 14..
Fase sekresi

Skema Menstruasi
1 5 9 14 25 28 1 5
x x x x x x x x x x
menstruasi fase proliferasi ovulasi fase sekresi menstruasi
Stadium Menstruasi
 Stadium menstruasi (deskuamasi) : 3-7 hari
 Stadium proliferasi : 7-9 hari
 Stadium sekresi : 11 hari
 Stadium premens : 3 hari


Setelah haid yang dipengaruhi oleh pengaruh hormon FSH dan estrogen selaput lender rahim (endometrium) menjadi lebih tebal bila terjadi ovulasi. Berkat pengaruh progesterone selaput lendir rahim menjadi lebih tebal lagi dan kelenjar endometrium tumbuh berkeluk-keluk. Bersamaan dengan itu, endometrium menjadi lebih lembek seperti karet busa dan melakukan persiapan-persiapan supaya sel telur yang telah dibuahi dapat nersarang. Bila tidak ada sel telur yang bersarang, endometrium terkelupas dan terjadi perdarahan (haid).
Haid tidak teratur bias disebabkan karena beberapa faktor. Misalnya faktor kejiwaan, terlalu lelah karena sibuk bekerja, stress, penggunaan alat atau obat KB. Penyebab lain adalah keadaan hormon yang tidak seimbang-ketidakaturan , dapat mengakibatkan siklus yang lebih pendek, jarak haid yang tidak teratur atau perdarahan yang banyak.

Penyakit Menular Seksual (PMS)

Penyakit menular seksual merupakan penyakit menular yang ditularkan dengan cara melalui seks yang tidak wajar seperti melalui oral, seks vagina, dan anal.
Penyakit menular seksual yang disebabkan oleh bakteri dan jamur relative mudah disembuhkan sedangkan yang disebabkan oleh virus lebih sulit bahkan tidak dapat disembuhkan.
Gejala umum PMS adalah rasa sakit atau gatal dialat kelamin, muncul benjolan atau luka disekitar alat kelamin. Macam-macam penyakit menular seksual antara lain :

1. Gonore (kencing nanah)
 Tanda-tandanya : nyeri, bengkak, merah dan bernanah. Pada laki-laki sakit pada saat kencing, keluar nanah kental kuning kehijauan, ujung penis merah dan bengkak, sedangkan pada perempuan 60 % tidak menunjukkan gejala, misalnya keputihan kemtal kekuningan dan sakit saat kencing.
 Akibat : bias mengakibatkan kemandulan pada laki-laki maupun perempuan. Pada perempuan juga dapat mengakibatkan radang panggul, dapat diturnkan pada bayi melalui infeksi pada mata dan akhirnya bias mengakibatkan kebutaan.
2. Sifilis (raja singa)
☼ Tanda-tandanya : pusing, nyeri tulang, berak kemerahan pada tubuh sekitar 6-12 minggu setelah hubungan seksual.
☼ Akibat : setelah 5-10 tahun, sifilis akan menyerang susunan saraf otak, pembuluh darah dan jantung. Pada perempuan hamil sifilis dapat ditularkan kepada bayi yang dikandungnya dan bias lahir dengan kerusakan kulit, hati, limfa dan keterbelakangan mental.
3. Herves Genital
© Tanda-tandanya : bintil-bintil berair (berkelompok seperti anggur) yang sangat nyeri pada sekitar alat kelamin. Kemudian pecah dan meninggalkan luka yang kering mengerak dan hilang dengan sendirinya. Gejala kambuh lagi namun tidak nyeri seperti tahap awal bila ada factor pencetus (stress, haid, minuman/ makanan beralkohol) dan biasanya menetap hilang timbul seumur hidup.
© Akibat : pada perempuan sering kali menjadi kanker mulut rahim beberapa tahun kemudian.

4. Klamidia
∞ Tanda-tandanya :
∞ Pada perempuan keluar cairan dari alat kelamin / keputihan encer bewarna putih kekuningan, rasa nyeri dirongga panggul, perdarahan setelah hubungan seksual.
∞ Pada laki-laki rasa nyeri saat kencing keluar cairan bening dari saluran kencing. Bila ada infeksi lebih lanjut, cairan semakin sering keluar dan bercampur darah.
∞ Akibat : cacat saluran telur dan kemandulan, radang saluran kencing, robek saluran ketuban sehingga terjadi kelahiran bayi sebelum waktunya (premature). Pada laki-laki rusak saluran mani dan mengakibatkan kemandulan serta radang saluran kencing.


5. HIV/AIDS
♫ Tanda-tandanya : 3-4 tahun penderita tidak memperlihatkan gejala yang khas. Sesudah tahun ke 5 / 6 mulai timbul diare berulang, penurunan berat badan secara mendadak, sering sariawan di mulut, pembengkakan di daerah kelenjar getah bening.
♫ Akibat : penurunan daya tahan tubuh secara terus menerus sehingga dapat menyebabkan kematian.
AIDS adalah kumpulan gejala-gejala penyakit karena menurunnya system kekebalan tubuh dan penyebabnya adalah HIV. Penyebab yang lain karena hubungan seksual dengan ganti – ganti pasangan tanpa menggunakan kondom, hubunga seksual dengan orang yang terinfeksi HIV / AIDS, transfuse darah dari orang yang tidak jelas asal usulnya, pecandu narkotik (suntik).


HaTuR NuHuN

No comments:

Post a Comment